Esok harinya Dita sudah diizinkan pulang dari rumah sakit. Arga meminta Dita untuk beristirahat di kamar, tidak boleh melakukan banyak aktivitas agar kondisinya lebih cepat pulih, paling tidak selama satu minggu.
"Hari ini aku temani kamu di sini. Besok aku mesti kerja, tapi aku pastikan kamu sarapan dan makan siang, jadi jam makan siang aku akan pulang sebentar. Kalau malam sudah pasti sama aku."
Arga yang duduk di tepi ranjang membelai lembut rambut Dita.
"Makasih ya, Ga, udah mau jagain aku. Maaf kalau aku banyak nyusahin."
"Kamu enggak pernah nyusahin kok. Daripada kamu mulai overthinking mending tidur, biar cepet recovery. Pikirkan kesehatan kamu. Yang lalu biarlah berlalu, kita jadikan pelajaran untuk ke depannya."
"Iya ya. Aku tidur deh, tapi kamu temenin aku tidur di sini, pen
