Bab 81

1321 Words

Rangga kemudian berdiri dari duduknya dan menatap Riana. "Saya rasa tidak ada yang perlu dibicarakan lagi Riana. Saya sudah tahu bahwa ternyata keluarga saya dan saya sendirilah yang sebenarnya sudah menghancurkan hidup dan mimpi kamu. Perbuatan mama saya yang berusaha menjauhkan kamu dari saya, serta perbuatan keji saya yang menyebabkan kamu hamil sehingga kamu tidak bisa menyelesaikan pendidikan yang begitu kamu dambakan. Saya sudah cukup sadar bahwa tidak seharusnya kita kembali berurusan lagi," ungkap Rangga. Riana menggeleng tidak menyetujui perkataan Rangga. Namun lidahnya terasa kelu dan tidak bisa mengatakan apapun saat ini. "Sebenarnya kamu yang seharusnya membenci saya selama ini. Bodohnya saya malah merasa diri saya yang jadi korbannya," gumam Rangga sambil menertawakan kebo

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD