Penuh Tekanan

2003 Words

Adi dengan tegas menyobek surat dari Valerie hingga menjadi serpihan kecil dan membuang boneka beruang ke tempat sampah dengan gerakan cepat. "Aku tak membutuhkan hal seperti itu!" ucapnya dengan nada tegas. Namun, tiba-tiba seseorang memasuki ruangannya tanpa mengetuk pintu. Adi terkejut dan melihat ke arah pintu, di mana Willy Adhitama berdiri tegak tanpa kursi roda, dan ia mengenakan setelan jas. "Kakek!" seru Adi "Kakek bisa berdiri?" tanyanya heran. Willy mengangguk dengan senyum tipis. Adi segera mengajaknya masuk, "Ayo, Kakek masuk." Willy pun memasuki ruangan dengan perlahan, dan mereka berdua menuju ke area sofa. "Kakek kesini ingin mendengar bagaimana pekerjaanmu selama ini di kantor," ujar Willy sambil duduk di sofa single. Adi mengikuti dan duduk di sofa panjang di d

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD