Bab 13

1075 Words

Aldo dan Melisa sangat terkejut ketika melihat Tristan yang langsung masuk ke dalam ruangan Aldo, beruntung mereka sudah menyelesaikan aktifitas panas mereka dan membersihkan tubuh masing-masing. "P-paman" ucap Aldo tergugup. Jelas saja dia gugup karena dia baru saja melkaukan hal yang salah. Bukan hanya Aldo, tapi Melisa yang masih berada di sana juga tergugup, namun lalu dia mencoba untuk tenang, "Saya pamit Tuan." pamit Melisa kepada Aldo yang di angguki oleh Aldo, Melisa juga sempat menyapa Tristan, namun dia hanya diam saja dan hanya memandangi dengan tajam sekretaris keponakannya ini. Tristan jika di kantor memang sangat dingin dan cuek, maka dari itu semua karyawan takut dengannya. Karena wajah Tristan yang sangat tegas. Aldo berdehem untuk menghilangkan kegugupannya. "Silahka

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD