Ferran membawakan bunga Lily untuk Sarah, gadisnya ini sangat menyukai bunga Lily. Ia akan membawakan bunga Lily setiap hari untuk Sarah, dna tidak akan pernah melupakannya. Dua bulan berlalu, tapi, Sarah belum juga ada tanda-tanda untuk siuman. Dokter juga menyarankan, Ferran untuk melepas alat medis yang melekat di tubuh Sarah, tapi, Ferran tidak akan pernah mau melakukannya. Ferran merasakan kalau Sarah sebentar lagi akan siuman. Sarah akan kembali padanya, dan tertawa bersama dirinya. “Sayang, kamu apa kabar hari ini? Aku bawakan bunga Lily untuk kamu, dan kamu tahu? Aku juga sudah menyiapkan pernikahan kita, kita akan menikah di rumahmu yang berada di Indonesia. Kamu pasti sangat senang, kamu cepat siuman,” ucap Ferran, menatap sedih pada Sarah yang terus me