Julian memutuskan untuk membawa Maulia ke apartemennya yang berada di Jakarta. Ia tidak menyangka hanya karena 4 gelas minuman mampu membuat Maulia mabuk kepayang. Wanita itu terus meracau sepanjang perjalanan. Kini keduanya sudah berada di unit apartemen milik Julian dan sejak pagi kedatangannya dari Surabaya pria itu beristirahat di sana sampai akhirnya malam hari baru ia pergi ke bar untuk menghadiri ulang tahun Gio yang memaksanya untuk datang. "Aduh, panas. Aku mau minum." Maulia yang tubuhnya direbahkan di atas ranjang oleh Julian mulai merasa gerah dan tenggorokannya kering. "Ayo bangun dulu, aku akan kasih kamu minum." "Nggak mau! Aku minum kayak gini Gio!" Maulia merengek, membuka mata yang terasa berat, dan tampak begitu sayu. "Hei, kenapa sih dari tadi panggil aku Gio?