"Aku hanya cerita. Nggak butuh janjimu, Mas. Jadi kalau sekarang aku berusaha untuk melawan rasa takutku, tolong jangan diganggu. Aku harus mulai membiasakan diri, karena nggak mungkin selamanya aku bergantung pada orang lain. Biar aku tidur di sini. Mas, kembali ke kamar Mas sendiri."
"Baiklah. Kita tidur sama-sama di sini." Hendy kembali duduk di pembaringan.
"Nggak muat, Mas."
"Muat kalau kita berpelukan." Kalau Elvira 'ngeyel' dia pun bisa juga.
Elvira berdecak jengkel. Dalam kondisi dia yang dikecewakan pun, Hendy masih menunjukkan kuasanya sebagai pria yang dominan. "Kalau gitu, tidur di kamar sebelah saja."
Kenapa akhir-akhir ini sering sekali mati lampu. Sungguh tidak bisa berkompromi dengan keadaannya saat ini.
"Aku mau ngambil minum dulu." Elvira hendak melangkah ke dapur
