“Gio! Kamu harus tanggung jawab pokoknya aku nggak mau tahu! Ini sakit Gio! Sakit banget tahu! Kamu nggak bilang kalau ngelahirin bakal sesakit ini! Awww!” Kontraksi kuat di perut Val memaksa wanita yang kalap itu mengejan sembari menancapkan kukunya di lengan Gio. “Awww!” teriak Gio ikutan merasa sakit. Cakaran Val di kulitnya membuat dia tak sadar ikut berteriak. Menyadari ulahnya menjadi perhatian paramedis yang berada di ruangan, Gio lalu menatap mereka dan tersenyum canggung. Kembali dia mengusap Val dan membiarkan Val memegangi lengannya kuat-kuat. Gio tahu, apa yang sedang dirasakan Val pasti menyakitkan. Wanita terkasihnya ini sudah melewati banyak kesulitan untuk bisa sampai ke tahap ini. Sembilan bulan membawa beban berat di perutnya, berjuang dengan rasa mual, dan juga ras