Author P.O.V
Selama memasuki area apartemen mewah itu, Jesi terus menerus meracau ingin pulang. Juan yang tadinya hanya menyeret tangannya, karena kesal langsung memutuskan untuk menggendongnya ala bridal.
Namun ada yang berbeda di area apartemen ini. Tak ada satu orangpun yang berani memotret Juan ataupun memandanginya. Sepertinya apartemen mewah ini benar – benar menjunjung tinggi nilai privasi.
“Kamu gila,” umpat Jesi
Tak ada tanggapan dari Juan. Dia hanya terus berjalan menuju lift ke lantai atas.
“Aku tidak akan pernah mau bertunangan denganmu,”
Juan yang tadinya tidak peduli, mendengar Jesi berkata seperti itu langsung kembali memerah wajah tampannya. Sudah dari tadi Juan berusaha untuk mengerti, namun sepertinya Jesi lebih memilih untuk tidak berdamai dan terus saja mengump
