Mengambil fakultas hukum sebagai jurusan kuliahnya, Camilo, yang merupakan lelaki berusia 21 tahun, lahir dan tinggal di Jerman, tidak sadar kalau keputusannya itu dapat membuatnya berakhir menjadi sesuatu yang tidak disangka-sangka. Di semester-semester awalnya, Camilo adalah salah satu mahasiswa yang sangat aktif dan cukup cerdas, dia selalu mendapatkan nilai rata-rata yang tinggi dibanding mahasiswa-mahasiswa lain seangkatannya dan itu telah membuatnya meraih predikat dan label ‘jenius’ dari semua warga kampus, termasuk dari para dosennya. Tentu saja Camilo sangat senang dengan hal itu, dia bangga pada hasil dari kerja kerasnya, yang juga telah membuat namanya kian melambung dan dipuja-puji oleh semua orang, khususnya oleh seluruh anggota keluarga besarnya. Itu adalah momen yang paling Camilo banggakan di dalam hidupnya.
Namun, momen indah itu ternyata tidak berlangsung selamanya.
Apa yang akan terjadi selanjutnya? Penasaran? Simak kisahnya di sini!