Hati Yoan terus berdebar setelah makan malam tadi. Yoan baru melihat wajah Ridho yang benar -benar sempurna dan sangat tampan.
"Pantes aja, si model kutilang darat itu begitu tergila -gila dengan Pak Ridho. Apalagi sekarang udah jadi suami Yoan. Kata orang, segala sesuatu yang sudah dimiliki orang terlihat seperti sangat keren dan patut diperjuangkan. Dasar wanita gila!" ucap Yoan pada dirinya sendiri.
Yoan baru saja masuk ke dalam kamarnya setelah menemani Ridho menonton televisi di runag tengah. Keduanya hanya sama -sama diam dan tak bicara apapun. Ridho sendiri malah sibuk dengan ponselnya dan kemudian pindah ke meja kerjanya yang ada di samping kamar tidur mereka.
"Kenapa sih, selalu sibuk sama ponselnya," ucap Yoan kesal.
Yoan berjalan menuju meja belajarnya dan membuka salah satu
