“Bisa-bisanya kamu masih bersikap sok romantis begini setelah memeluk mantan istri sendiri dengan begitu mesra. Aku pikir kamu adalah pria baik dan bersih. Ternyata lebih licik dan kotor daripada diriku,” celutuk Drian dengan napas dingin, mata memicing melihat pria yang duduk di tepi ranjang pasien. Kedua wanita di ruangan ini otomatis melihat ke arahnya. Benar juga, bagaimana Drian tahu soal Anggun? Malika akhirnya kembali ke akal sehatnya. Dia lupa mencari tahu hal itu yang membuat Drian terpicu untuk membuat Rivaldi marah dan memukulnya. Tiba-tiba, Drian menunjukkan foto di layar ponselnya. “Lihat, Malika! Aku bukannya bermaksud ingin memprovokasimu, tapi apa kamu masih percaya pria seperti itu? Saat aku tahu kamu ada masalah dan terlihat kurusan, aku langsung menyewa detektif unt

