“Bagaimana? Kalian bisa menemukannya?” tanya Malika cemas kepada dua pria yang ditemuinya beberapa saat kemudian. Di kamar, Anita ditemani oleh Nandita, takutnya jika ditinggal sendirian, wanita itu mungkin akan lompat dari lantai mereka dan membuat semua orang gempar. “Belum ada kabar sama sekali. Tapi, jangan cemas. Orang-orang yang aku perintahkan pasti akan segera menemukannya. Dia juga tidak tahu kalau kita sedang mencarinya, kan?” terang Rivaldi dengan sangat kalem. Malika menghela napas berat. “Aku sama sekali tidak percaya kalau Damar akan berselingkuh. Dia tidak sejahat itu meskipun menikah dengan Anita. Aku sangat yakin ini hanyalah salah paham semata.” Drian mendengus geli. “Salah paham apanya? Kalau dia itu pintar, seharusnya tidak akan sampai membuat istrinya kabur, kan? T

