"Firman, Papa mendapat telepon dari kepolisian kalau Vivi dan Jordy mengalami kecelakaan. Apa kau sudah melihat mereka?" tanya Rahadian–ayah kandung Vivi sekaligus atasan Firman di kantor.
"Maaf, Pak, mulai sekarang, apa pun yang berhubungan dengan Jordy dan Vivi sudah bukan menjadi urusanku. Jadi aku tidak mau tau menahu tentang mereka lagi," jawab Firman datar. Firman sudah kadung kecewa dan sakit hati membuatnya mati rasa pada istri dan anak yang selama disangkanya putra kandungnya itu.
"Apa maksud perkataanmu, Firman? Jangan main-main," sentak Rahadian marah. Ia kesal. Ia sedang panik karena kecelakaan yang menimpa putri dan cucunya, tapi Firman justru berlagak tak peduli seperti itu.
"Aku tidak main-main, Pak. Aku serius. Jangan salahkan aku bersikap seperti ini karena yang memulai
