Sebuah mobil mewah buatan Eropa berwarna hitam berhenti tepat di depan gerbang sekolah Zoya dan Zavier. Sang sopir turun terlebih dahulu, membantu membukakan pintu untuk Winston. Winston pun segera turun dari dalam mobil dengan gagah. Lalu disusul dua bocah yang cantik dan menggemaskan. Winston menggandeng keduanya masuk ke pekarangan sekolah. Ia mengantarkan Zoya dan Zavier sampai ke depan kelas masing-masing. Sontak hal itu menjadi pemandangan yang sangat manis khususnya di mata para ibu wali murid dan guru yang mengajar di sana. Bukan hanya karena ketampanannya, namun para wanita itu mengagumi sosok Winston yang mau turun tangan sendiri mengantarkan anak-anaknya hingga ke depan kelas. Sebuah pemandangan langka dan indah. Soalnya hanya segelintir laki-laki saja yang mau mengurus anak-an