Bab 21

1587 Words

Danu " Danu... Danu. Harus saya bilang berapa kali supaya kamu mau dengerin omongan saya? Penyakit kamu itu bukan penyakit sepele lagi. Kalau terus kamu biarkan kambuh lagi dan lagi, saya nggak bisa jamin kamu masih bisa selamat." Omongan Dokter Bagas seperti menyambar gendang telingaku. Telingaku terasa mendengung hebat. " Makan itu kebutuhan. Badan kamu itu butuh asupan makan. Terlebih lagi lambung kamu. Kerja boleh, tapi lupa makan jangan sampai." " Tapi dok, saya ngerasa akhir-akhir ini saya sudah lebih sering makan. Tapi kenapa malah semakin parah saja?" " Pada dasarnya penyakit asam lambung kamu itu sudah akut. Ditambah lagi kecerobohan kamu yang sering lupa makan. Obat yang saya kasih itu cuma obat sementara, Nu. Hanya pereda rasa sakit. Kamu mau di opname lagi selama satu mingg

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD