Leebin telah menuntaskan misinya, pria itu menyulut rokoknya seraya duduk di tepi tempat tidur Melisa. Jemari tangan kirinya masih memegangi batang rokoknya, sedang telapak tangan kanannya berada di atas pipi Melisa. Wanita itu memeluknya erat, tubuh Melisa masih berada di balik selimut.
"Triing!" Bunyi ponsel pria itu membuat Melisa mencubit pinggangnya.
"Apa?" Tanya Leebin pada gadis itu.
"Angkat saja, buruan!" Keluh Melisa karena dia tidak suka mendengar ponsel Leebin berdering terus menerus. Pria itu beranjak dari tepi tempat tidurnya, melangkah menuju meja rias. Ponsel miliknya berada di sana.
"Dari cewek!" Sahut Leebin seraya melemparkan ponselnya ke arah Melisa. Gadis itu langsung menangkapnya dengan cekatan. Leebin tersenyum sambil bersandar di depan meja riasnya. Menikmati
