Episode 29 #Kakak Ipar Hal terburuk Apa yang selama ini Jihan harapkan benar terjadi. Gema memeluknya erat setelah mereka akhirnya melalui apa yang seharusnya tidak terjadi. Ya, malam ini akhirnya Jihan mempersembahkan tubuhnya pada Gema. "Apa kau menyesal?" tanya Gema sambil mencium pundak Jihan yang terbuka. Meski bulir bening mengalir dari pipi gadis itu, Jihan sama sekali tidak menyesali apa yang sudah menjadi keputusannya. "Aku justru bahagia. Aku mempersembahkan apa yang ku punya untuk laki-laki yang benar-benar ku cinta." lirih Jihan. "Terimakasih sayang. Aku mencintaimu." bisik Gema. Jihan memilih bungkam. Menikmati sisa-sisa kebersamaan mereka dengan lelehan air mata. Terharu, tapi justru merasa bersalah. Berhasil menaklukkan Gema memang sudah menjadi keinginannya. Tapi,