Lingerie

1086 Words

Vanila berdiri di balik pintu dengan handuk kimono lengkap dengan penutup kepala yang membungkus rambut basahnya. Di dekat ranjang pria tegap itu berdiri menunggunya. Vanila meneguk ludah, seketika ragu untuk keluar dari kamar mandi. Adrian masih mengenakan pakaian rapi yang dikenakan untuk acara tadi. Seolah seharian berada di pesta tak mengurangi aura dan wibawanya sama sekali. Ia tetap gagah dengan balutan tuksedo hitam dan kemeja putih yang sempurna membalut tubuh atletisnya. "Kamu sudah selesai." Adrian menatap Vanila yang baru keluar. "Em, apa bapak mau mandi juga?" sahut Vanila, dia agak ragu bertanya begitu. "Ya, saya juga akan mandi. Kamu pakai baju saja dulu." Vanila mengangguk-angguk mengerti. Adrian langsung masuk untuk membersihkan diri. Barulah Vanila bisa bernapas le

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD