Rabu (11.44), 09 Juni 2021 ------------------- “Kak, aku gugup sekali.” Destia mencengkeram jemari Alan. “Tenang saja. Bukankah kau sudah pernah bertemu mereka?” Alan tersenyum lalu mencium punggung tangan Destia. Wanita itu benar-benar gugup karena tangannya begitu dingin. “Tapi kami berpisah dengan cara yang buruk.” Rasanya Destia ingin menenggelamkan diri di kursi belakang mobil jemputan tempatnya duduk bersama Alan. “Kalau begitu pertemuan ini bagus untuk memperbaiki hubungan kalian.” Alan berkata santai. Destia menatap Alan kesal. “Kakak sedang membalasku, ya?” Alan terkekeh. “Membalas bagaimana? Ini wajar, kan? Setelah kau memperkenalkanku pada keluargamu, kini giliranku yang memperkenalkanmu pada keluargaku.” Destia terdiam. Perkataan Alan memang benar. Mereka sudah memutusk