14. Pemenang Hati

1511 Words

Arfi melihat dua insan di depannya dengan tatapan mata tidak suka. Entah apa yang dibicarakan lelaki yang lebih muda darinya itu kepada Kinan, tapi Arfi melihat Kinan tersipu malu dengan pipi bersemu. Entahlah, dia hanya tidak suka melihat hal itu. “Itu namanya Mas Iko, teman Mbak Kinan dari kecil. Satu-satunya lelaki yang mau melindungi Mbak Kinan kalau dia mengalami perundungan. Lihatlah, bersama Mas Iko, Mbak Kinan bisa tersenyum kan?” Tiba-tiba simbok memberikan informasi yang sedari tadi dibutuhkan Arfi. “Eheem. Simbok, bikin saya kaget saja.” “Silakan air jahe dan sereh hangat buatan sendiri, hasil dari kebun loh. Ini kacang rebus hasil dari kebun, kampung ini kaya akan hasil bumi. Yang kualitas bagus kami ekspor tapi eyang juga minta disisihkan untuk konsumsi pribadi selain dibag

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD