29-(21+) Manda Di Tangan Giyan

867 Words

Manda semakin menangis tidak berdaya, hal itu di manfaatkan oleh Giyan. Pria itu mendekatkan wajahnya dan dengan pasti meraup bibir ranum Manda. Giyan tersenyum puas saat tidak mendapatkan penolakan dari Manda, dia langsung melanjutkan aksinya. Dia ciumi bibir Manda lebih dalam dan lembut. Sedangkan Manda yang terbakar rasa kecewa dan cemburu, hanya diam mendapatkan tindakan seperti ini oleh Giyan. Dia benar-benar membiarkan Giyan menciumi dan perlahan membuka pakaiannya satu persatu. Giyan merasa di atas awan dengan ketidakberdayaan seorang Manda. Gadis cantik yang dulu begitu sulit dia dapatkan. Kini pasrah menyerahkan dirinya hanya karena cemburu buta. "Hahh..! Rencana Vony sungguh luar biasa..." pikir Giyan tersenyum smirk. "Shit...!" maki Giyan dalam hati setelah melihat lekukan t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD