Dua Puluh Lima

1334 Words

Entah apa yang menyebabkan empat gadis yang bekerja di kantor yang sama itu mengintip dari balik tembok, sebenarnya pada awalnya hanya Pelangi yang penasaran tentang Bayu yang mulai bekerja hari pertama di bagian tim promosi. Namun Allura yang memang tahu ruangan tim promo dengan senang hati mengantar sahabatnya, dan entah mengapa Shakila dan Dea jadi mengikuti mereka berdua menuju ruangan tim promo di lantai yang berbeda dengan lantai tempat mereka bekerja. “Sssst jangan dorong-dorong,” ucap Pelangi, yang berada di paling depan dan menunduk, sementara ketiga sahabatnya di belakang Pelangi seperti undakan tangga. Mereka memperhatikan Bayu yang tampak sedang memfoto copy dokumen, lalu Pelangi memutuskan keluar dari persembunyian dengan wajah sedih, meskipun Bayu tak melihatnya, sehingg

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD