Akal Bulus Rossie

1415 Words

“Minggir, kamu!” Pinta Shane menatap tajam kearah Ardian. “Ta-tapi, Tuan…” “Minggir kataku!!” Dan secepat kilat Ardian menyalakan lampu sein mobil yang dia kendarai Setelah dia turun, Shane mulai mengemudi dengan wajah tegang. Bahkan dirinya mendapat klakson dari pengendara yang melintas termasuk bonus sumpah serapah pengendara lain. “Diam lo bangsaaat!! Lo gak tahu gimana rasanya kehilangan istri, bukan?! Tunggu aja istri lo pada tiba-tiba menghilang. Mampus lo!!” Teriak Shane dengan kesal karena pengendara lain tak mengerti kebutuhannya. Setibanya mereka di tempat makan dimana Stella dan Rossie bertemu, sebagai akhir titik koordinat ponselnya, tapi dirinya tak mengetahui dimana sang istri berada. TING! Sebuah pesan singkat masuk ke ponselnya, membuat Shane menghentikan langkahn

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD