PART. 29 BUNUH DIRI

912 Words

"Oke, Dave sebaiknya aku pulang sekarang, sepertinya nyonya rumah kurang suka kalau aku lama-lama di sini," kata Alexa, seraya tertawa pelan. David ikut tertawa. "Harap maklum, selain masih muda, juga tensinya agak tinggi," ucap David bergurau. Setelah Alexa pulang, David mencari Dilla di ruang tengah, juga di dapur, tapi tidak ada. "Dilla mana, Bik?" "Naik ke atas, Tuan." "Terima kasih, Bik." David naik ke atas menyusul Dilla. "Dilla!" panggilnya saat tak dilihatnya Dilla di dalam kamar. Di kamar mandi juga tidak ada. "Dilla!" panggil David di luar kamar. Dilihatnya Dilla tengah duduk di teras. Ditangannya ada pisau yang terlihat mengkilat terkena sinar matahari. David langsung lari, dan merebut pisau di tangan Dilla. "Kamu mau apa? Mau bunuh diri? Apa karena kamu terlalu cembu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD