137. Babak Baru

1361 Words

Malam ini Aya mengajarkan Dino materi matematika tentang Geometri. Aya sudah menjelaskannya sepelan mungkin, sebaik mungkin, ia juga sudah menerangkannya berulang-ulang, tapi wajah Alfian tetap mengkerut. Karena ia tidak juga mengerti. Alfian membenci matematika sejak SMP. Dia sama sekali tidak pernah bisa menyukai mata pelajaran yang satu itu. Matematika adalah sebuah momok menakutkan bagi Alfian. “Nah, ngerti, kan?” tanya Aya. Matanya menatap penuh harap. Berharap Alfian sudah mengerti dengan apa yang dijelaskan. Alfian membisu, lalu menggaruk lehernya. “Gue haus.” Alfian malah beranjak ke dapur, lalu kembali membawa dua gelas jus jeruk yang dingin. “Nih, buat lo!” Aya hanya meletakkan gelas itu di samping bukunya. “Aku jelasin sekali lagi, ya! tolong perhatiin baik-baik.” Suara

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD