LIAM'S POV Mevita kini telah pergi. Ini memang menyedihkan, tapi dia memang harus pergi. Tempat yang lebih baik dari tempat ini sudah menunggunya. Aku bahagia bila dia menuju ke tempat yang lebih baik. Aku selalu berdoa untuk itu. Semoga dia bahagia dan tidak lagi menderita. Dan, aku yakin, Tuhan mendengar dan akan mengabulkan doa yang aku panjatkan dengan tulus kepada-Nya. Aku percaya itu. Pasti. Bukankah, berdoa pada Tuhan tidak pernah mengecewakan? Aku bukan orang yang religius, tetapi kakakku yang baik hati pernah berkata, Tuhan akan mengabulkan setiap doa, mengampuni setiap dosa yang dipanjatkan dengan tulus dan meminta pada-Nya, tidak akan pernah kecewa. Tuhan selalu memberikan yang terbaik bagi hamba-Nya tanpa ada diskriminasi, hanya perlu berdoa dengan tulus dan percaya. Sebab, se

