Miko tidak begitu mengerti kenapa membicarakan hal yang serius ini dengan Bina bisa berakhir begitu mudah. Gadis itu tidak banyak menuntut, tidak banyak meminta, baginya cukup di lindungi dati keluarganya saja dia sudah bahagia. Miko cukup tersentuh dengan cara Bina memperlakukan oranh lain terutama dirinya. Bina rupanya orang yang tahu terimakasih, tidak serakah, tidak egois, cukup penurut, dan yang pasti gadis itu tidak matre. Sejak awal dia bahkan tidak membicarakan harta sedikitpun.
Ketika coklat panasnya datang, matanya berbinar bahagia. Itu cantik sekali di mata Miko. Bahagianya sederhana, tidak perlu hal-hal yang mahal dan rumit. Selain itu Bina juga cantik, sejak awal bertemu dengannya Miko sudah mengakui itu. Jika dulu Miko selalu merasa bahwa seorang wanita itu merepotkan, seka
