Perkataan Arvin rasanya masih sulit dicerna oleh Alin, "Apa kau tidak bercanda? Kau mengatakan ini karena kau kasihan denganku?" Tanya Alin. "Kau tidak mendengarku? Aku menyukaimu, aku mencintaimu, kau pikir kenapa aku melakukan semua ini kepadamu, aku tidak hanya ingin tubuhmu, tapi aku menyukaimu, aku ingin kau menjadi milikku seutuhnya bukan karena aku membelimu." Ucap Arvin yang membuat Alin benar-benar tidak menyangka, dia bahkan masih terdiam. "K-kau bercanda?" Tanya Alin yang malah membuat Arvin merasa konyol dengan pertanyaan yang dilontarkan oleh Alin, Bagaimana bisa di saat seperti ini dia mengatakan hika dia bercanda atau tidak. "Aku rasa kau tau bagaimana ekspresiku, lagipula disaat seperti ini, mana bisa kau menanyakan pertanyaan itu." Ucap Arvin. Alin yang tadinya bers

