When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Hari-hari berlalu, kondisi Chloe semakin membaik, bahkan kaki Chloe perlahan sudah bisa di gerakkan namun dia kini masih berada di rumah sakit, Arga tidak mengizinkan Chloe pulang terlebih dahulu sebelum dia benar-benar pulih. Chloe sendiri hanya bisa pasrah dengan kemauan suaminya. Padahal dokter sudah memperbolehkan Chloe pulang dan di rawat di rumah. "Jika kau juga di sini terus, kau tidak akan bekerja." Kata Chloe karena Arga bahkan tidak bekerja sudah hampir dua minggu. "Biarkan saja, semua sudah di handle Miko, ada Daddy juga, banyak asisten Daddy juga," kata Chloe yang membuat Chloe menghela nafas panjangnya. "Nanti aku kamu kasih makan apa, kalau semua di handle Miko dan Daddy," kata Chloe namun malah membuat Arga tertawa, semakin hari Arga semakin melihat kelucuan Chloe yang b