"Apa yang harus aku lakukan? Hatiku sakit melihat Denisa pergi, tapi, aku juga lelah terus menerus diikuti oleh orang suruhannya yang membuat aku tidak bisa kemana-mana," gumam Dion.
"Biarlah, nanti aku akan susul dia. Sekarang, biar dia menenangkan diri sejenak." Dion bermonolog sendiri.
Lelaki itu pun masuk ke dalam ruangan kerjanya. Dia memilih menyibukkan diri daripada memikirkan masalah istri dan anaknya.
Sementara itu, di jalan raya. Riuk riuh orang-orang tengah mengerubungi tubuh Denisa dan juga Devano yang tergeletak di pimggir jalan.
Mereka tidak berani melakukan apapun, karena takut membuat keadaan Denisa semakin parah. Ambulan sedang dalam perjalanan. Tak lama, beberapa polisi pun tiba di tempat kejadian.
"Minggir-minggir. Biar kami periksa!" teriak dua polisi itu.
Mereka
