87

2233 Words

Pov Satria Aku menarik napas panjang. "Padahal mas berharap dia tidak datang. Tapi ya sudahlah, mas juga tidak bisa mencegahnya gar tidak datang. Itu terserah dia. Tapi apa pun keputusannya, dia mau datang atau tidak, semoga saja sidang besok berjalan lancar dan kelar," kataku sambil berjalan. Semoga kedatangan Wulandari tidak akan memperlama proses persoalan. Semoga saja. "Kapan mas hadiri sidang?" tanyanya memandangku. Aku menoleh sekilas, dengan kaki masih berjalan pelan. "Setengah bulan lagi, Sayang." "Aku hanya bisa doain moga sidangnya berjalan lancar, mas dan Wulandari resmi cerai lalu kita nikah." "Iya, Sayang. Mas juga ingin kita cepat nikah." Dengan begitu, namaku, namanya, juga nama anak kami akan tertera di kartu keluarga, kami menjadi keluarga utuh. Status pernikahan ka

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD