Arsyad tidak menyangka menantunya ngidamnya aneh seperti ini. Dari tadi Thalia lagi-lagi menangis karena ingin di peluk Arkan, tapi Arkan mendekati sedikit saja langsung mau muntah. Leon pun sama, lucu dan kasihan melihat putrinya yang ngidamnya seperti itu. “Lia, coba kamu bayangin Arkan yang gak wangi, pasti bisa Arkan peluk kamu,” tutur Annisa. “Enggak bisa bunda, dia wangi sekali badannya,” keluh Thalia dengan menyeka air matanya. “Aku wangi bagaimana? Aku sama sekali tidak pakai parfum atau sejenisnya, Sayang,” ucap Arkan. “Mas, kamu itu wangi banget, ini gimana? Masa aku periksa enggak di dampingi suami?” tanya Thalia. “Nanti kamu ikut mobil papa, Arkan ikut mobil abah, kita ke rumah sakit bareng-bareng, ya?” ujar Leon. “Pa, masa gitu?” ujar Thalia. “Lalu kamu mau kita berdua