Cinta Cita~47

1836 Words

Dua panggilan tidak terjawab dan sebuah pesan masuk sekitar satu jam yang lalu. Cita hanya melihat hal tersebut pada pop up notifikasi yang ada di layar ponsel dan membiarkannya. Yang menjadi perhatian Cita saat ini, justru pesan dari Kasih. Ibu hamil itu mengiriminya pesan dengan huruf kapital dan banyak tanda seru di belakangnya. “AYO KETEMUAN!!!!!” Cita terkekeh sendiri, lalu segera menelepon kakak perempuan yang hampir tidak pernah ditemuinya belakangan ini. Kesibukannya yang padat, membuat Cita tidak ingin pergi ke mana-mana jika sudah berada di rumah, atau ketika hari liburnya tiba. “Napa, Kak?” todong Cita menjauh dari keramaian setelah selesai melakukan sedikit wawancara di sebuah gedung pertemuan. “Aku bedrest! Bosan nggak bisa ke—” “Hah? Kenapa bisa sampe bedrest? Kecapean,

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD