_______ Begitu pilu rasanya hati Ratih saat mendengar tangisan Mirna yang berasal dari dalam kamarnya suatu malam. Ratih kini mempercayai apa yang sudah diceritakan mamanya, bahwa Mirna memendam kesedihan mendalam tentang cintanya yang tak mendapat restu, hampir di setiap malam-malamnya. Ternyata keriangan Mirna yang tampak hanya menutupi kesedihannya. Dia sebenarnya sangat sedih karena tidak lagi diperbolehkan menghubungi Anwar, cinta sejatinya. Mirna tidak ingin melukai perasaan keduaorangtuanya lagi, dengan mematuhi apa yang menjadi kehendak mereka. Semalam Ratih akhirnya membuka pintu kamar Mirna, ingin memastikan keadaan Mirna. Namun dia tidak melihat Mirna. Tampaknya Mirna langsung bergegas menuju kamar mandi begitu sadar pintu kamarnya hendak dibuka dari luar. Karena tak lama kem

