Arka menatap pada Liona yang memakai jam di pergelangan tangannya. Rencananya mereka hari ini mau ke kampung halaman orang tua Liona. Mau meminta restu pada orang tua wanita itu. Arka sudah merasakan jantungnya yang akan copot, membayangkan segala penolakan dari orang tua Liona pada dirinya.
Arka perlahan memeluk Liona dari belakang, dan menaruh kepalanya di pundak Liona. Membuat Liona tersenyum pada mantan suaminya itu. Liona memegang tangan Arka dan mengusap punggung tangan Arka. Dia tahu kalau Arka sekarang khawatir akan menerima penolakan dari orang tua Liona.
Arka tidak perlu takut sebenarnya. Orang tua Liona sama seperti dulu. Tak ada yang berubah, kalau mereka memang membenci Arka dan marah pada Arka. Mana mungkin mereka akan membawa Arka makan malam walau tidak bicara dengan Ar
