Dani dan Karma sama-sama meringis kesakitan saat luka mereka diberikan obat oleh Rani dan Ikabayashi. "Maaf, aku akan pelan-pelan." ucap Rani merasa bersalah saat membuat Karma meringis kesakitan. "Kau tak perlu minta maaf, kau tak salah." Rani terpaku sesaat lalu kembali mengobati luka Karma. "Ini aneh," kata Rani tiba-tiba. Karma menautkan alisnya, "Aneh apanya?" "Ya aneh.." Rani menjeda agar menatap Karma. "Karena kau sudah terlihat lebih normal sekarang. Kau sudah bukan Karma dulu yang kukenal, kau sekarang bisa tersenyum, tertawa dan lain-lain." tutur Rani. Karma memiringkan kepalanya, "Apa itu buruk?" Rani menggeleng. "Malah aku suka dengan sifatmu sekarang, kau jadi lebih hidup." kata Rani. Karma memulas senyuman, tangannya terangkat dan diletakkannya di kepala Rani sebelum ak