Merasakan kebisuan Joshua, Candise meraih lengan pria itu dengan lembut. “Joshua, ada apa?”
Joshua mengangguk kecil. “Aku perlu bertemu ibu Lucine.”
“Baiklah.” Candise menyetujui sambil menunjuk ke arah rumah terdekat. “Dia tinggal di sana.”
Saat mereka berjalan ke arah rumah itu, pertanyaan tiba-tiba Joshua membuat Candise lengah. “Kenapa kau mulai membantuku mencari donor kornea sekarang?”
Candise membeku sesaat saat pria itu menatapnya. Joshua tampak agak santai, seperti hanya mengobrol biasa. Namun, Joshua adalah orang yang terbiasa dengan dunia bisnis yang kejam dan dia tidak akan menanyakan pertanyaan seperti itu dengan sembarangan.
Lonceng alarm bahaya berbunyi di benak Candise, namun ia menutupi kekhawatirannya dengan sedikit senyuman dan berpura-pura merasa bersalah.
“Aku me
