RIAN DAN ANCAMAN

1017 Words

Rian keluar dari cafe tempatnya bertemu Inggit dengan marah. Rahang pria itu mengeras, tangannya terkepal dengan tatapan penuh kebencian. Sial! Dia bahkan rela dipecat demi mendapatkan uang yang Inggit janjikan. Rian berjalan dengan cepat, memberhentikan tukang ojek yang lewat. Tukang ojek itu mengantarkan Rian ke alamat yang ingin Rian tuju. Di tengah jalan, ketika dia melihat seorang wanita yang sedang berjalan di pinggiran trotoar, Rian lantas menghentikan tukang ojek itu. Setelah membayar ongkos, Rian buru-buru mengejar wanita yang sedang membawa banyak box kopi di kedua tangannya. "Jennie!" Panggil Rian. Jennie yang merasa di panggil lantas berbalik, kaget ketika dia melihat Rian. Jennie buru-buru berbalik, mempercepat langkah kakinya. "Jennie stop!" "Lepas!" Seru Jennie saa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD