"Kamu kedinginan?" tanya Billy sambil menegakkan punggungnya. "Sedikit." Ketika Billy menyentuh lengan dan wajah Nindy, ternyata kulit kekasinya itu sudah terasa dingin. Pantas saja sejak tadi Nindy duduk dengan gelisah. Udara di ruangan itu memang dingin, selain karena sedang hujan, suhu di ruangan itu memang rendah karena Billy menghidupkan AC sejak tadi. "Kenapa nggak bilang?" Nindy tersenyum canggung. "Malu mau bilang sama kamu." Billy menggeleng, mengacak rambut Nindy dengan lembut, kemudian berkata, "Tunggu di sini." Billy bangkit dan berjalan menuju kamarnya, tidak lama setelah itu, dia kembali keluar dengan membawa selimut di tangannya. "Pakai ini." Billy membungkus tubuh Nindy dengan selimut yang dia bawa tadi. Setelah selesai, dia kembali menatap ke televisi. "Kamu ngga

