Bab 82 Cincin

945 Words

"Ini apa?" Billy tersenyum lembut, kemudian berkata, "Buka aja." Dengan wajah ragu, Nindy mengambil kotak beludru berukuran besar itu dari tangan Billy, kemudian membukanya perlahan. Matanya membelalak ketika melihat isi di dalamnya. Sebuah kalung berlian yang memiliki desain unik yang sudah pernah Nindy lihat sebelumnya. Kalung itu adalah kalung yang pernah Billy beli bersamanya saat di mal Surabaya. Namun, yang membuat Nindy bingung, kenapa Billy memberikan kalung itu padanya. "Ini bukannya kalung waktu itu? Kenapa kau kasih aku? Bukannya kamu mau kasih buat Shela?" Billy tersenyum sambil memencet hidung Nindy dengan lembut. "Kata siapa aku mau kasih Shela? Memangnya, aku pernah bilang?" Setelah Nindy mengingat lagi, Billy memang tidak pernah mengatakan akan memberikan pada Shela.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD