Kekuatan Memaafkan

1411 Words

Kia dan Gharal berjalan beriringan di sepanjang koridor. Kia menenteng dua buah kotak berisi donat dan puding, sedang Gharal menjinjing sebuah tas berisi laptop. Mereka bersama-sama melangkah menuju ruang Abinaya. Kia mengetuk pintu dan mengucap salam. Abinaya yang tengah mengoreksi skripsi menjawab salam dan mempersilakan pasangan suami istri itu masuk. Abinaya mempersilakan mereka untuk duduk. “Ada apa Kia Gharal?” Kia meletakkan dua kotak makanan itu di meja Abinaya, “Saya membuatkan puding dan donat untuk Bapak sekaligus mau mengembalikan laptop.” Kia mengambil tas laptop yang dipegang Gharal dan meletakkannya di meja. Abinaya melirik kedua kotak makanan itu dan tas laptop yang tergeletak di meja, lalu kembali menatap Kia dan Gharal. “Untuk makanannya saya terima karena saya suka

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD