63. Real Destiny

1973 Words

“Kamu kabur lagi?” tanya Elin pada Sabrina. Wanita itu menculiknya saat ia baru saja keluar gerbang untuk jogging memutari komplek rumah. Sabrina mengatakan ingin mengajak Elin ke pantai untuk refreshing mumpung weekend. Dan di sinilah mereka sejak hampir satu jam lalu, duduk di sebuah batu karang besar sambil menatap keindahan salah satu bukti kebesaran Yang Maha Kuasa. Elin memperhatikan penampilan Sabrina yang saat ini memakai dress merah mencolok dengan high heels warna senada. Mungkin hanya Sabrina saja yang bepikir refleshing ke pantai tapi penampilan seperti mau fashion show pakaian pesta. Elin mengulum bibir prihatin. Ia sangat tahu ‘refreshing’ yang Sabrina maksud hanya alasannya saja untuk menghindari sesuatu. Sesuatu yang selalu terjadi di tanggal dan bulan yang sama. Sama sep

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD