51. Malam Pertama 21++🔞🔥⚠️

2684 Words

Pukul 1 dini hari, cahaya lampu kamar hotel yang remang-remang membuat suasana tenang sampai tiba-tiba Karina menggeliat pelan, matanya terbuka lebar. Ia menatap wajah Sean yang tertidur di sebelahnya. “Mas… Mas bangun,” bisiknya sambil mengguncang bahunya. Sean mengerjap pelan, suaranya serak dan dalam. “Hmm… kenapa, sayang? Kamu mimpi buruk ya?” Karina menggeleng cepat. “Enggak, Mas… aku ngidam.” “Ngidam? Jam segini?” Sean duduk setengah malas. “Ngidam apa emangnya?” “Aku pengen ke kasino, Mas.” Sean langsung menatapnya tidak percaya. “Hah? Kasino? Tengah malam gini kamu mau main kartu?” “Iyaaa, Mas. Aku mimpi barusan aku mimpi duduk di meja kasino, main nomor tujuh tujuh, terus menang banyak banget!” Karina menatap Sean dengan mata berbinar seperti anak kecil yang minta es krim.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD