Menuju Halal

1564 Words

“Lamaran, Bu?” tanya Siva dengan wajah tak percaya. Mana mungkin dia menikah dengan pria yang berbeda keyakinan dengannya? Lagipula Bapak tak mungkin memberikan restu. Dan, sejak kapan rencana lamaran disiapkan? Sedari pagi tidak ada para tetangga yang datang untuk membantu Ibu memasak. “Putri Ibu sebentar lagi akan menikah. Keluarga Pak Gio jauh-jauh datang ke Solo untuk melamarmu. Pak Alvin sendiri yang menghubungi Bapak setelah tahu ingatanmu telah kembali,” terang Ibu dengan suara lembut. “Tapi Om Gio tidak seperti kita, Bu.” “Kata siapa?” tanya Ibu sembari menggenggam tangan putrinya. “Om Gio sejak lahir non muslim. Bahkan hingga sekarang,” jawab Siva. “Alhamdulillah, Pak Gio telah menjadi mualaf. Dia pindah keyakinan sebelum kamu kehilangan ingatan.” Mendengar penjelasan dari

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD