"Mpan ...."
Sekilas tentang mereka, para ponakan dan adik-adik Langit yang kini duduk berkumpul di ruang TV. Ada Nirwana yang tidak kebagian tempat di sofa, tadinya, sebelum Topan berdiri dan pindah duduk lesehan di dekat Om Wala.
Pipi Nirwana tersipu-sipu karenanya. "Mpan baik banget, deh. Makasih."
"Jiah ... giliran Om tadi minta geser, susah banget. Sekarang malah kamu yang ngalah duduk di bawah. Wah ... jangan-jangan--"
"Om Wala, kan, cowok." Begitu Topan menjawab. "Masa iri sama cewek?"
Ck, ck, ck. Wala berdecak telak. Yeah, Topan bisa saja.
"Om Wala mau bilang kalo Mpan sama Tante Nirwana ada sesuatu, ya?" celetuk Badai.
"Heh, heh, jangan ngadi-ngadi!" tukas Nirwana.
"Ya, siapa tau, kan? Mpan baiknya sama Tante Nirwana aja, sih."
"Setuju!" sahut Rinai.
Itu sudut pandang mer
