Berbagai macam perasaan bercampur dalam hati Jingga. Ia merasa cemas, bingung dan ragu akan pernikahan poligami yang tengah mereka jalani. Namun di balik itu semua, ia berusaha keras untuk tetap percaya dan yakin bahwa ia, Helena dan Langit akan mampu mengatasi segala rintangan bersama-sama. Semoga saja, cobaan ini bisa mereka lewati dan kelak akan menjadi kenangan manis dalam kehidupan mereka.
"Maaf, Oma, Tante, tapi bukankah setiap rumah tangga itu pasti memiliki masalahnya masing-masing? Apalagi seperti yang kalian tahu, aku dimadu. Jadi, sudah pasti semuanya tidak akan mungkin berjalan mulus seperti yang diharapkan. Tapi, aku sudah ikhlas dengan keadaan ini. Aku dan Helena sudah bersahabat sejak SMA dan aku percaya padanya. Memang, siapa pun bisa berubah, hanya saja aku berharap, Hele
