_______
Tata sudah duduk di hadapan Tristan. Mata Tata tidak berkedip melihat wajah Tristan yang bersih, yang juga memandangnya penuh senyum. Tristan juga sepertinya mengagumi penampilan Tata malam ini. Sangat cantik. Berbeda sekali dengan penampilan Tata sehari-hari yang dia lihat melalui akun pribadi Tata.
"Jadi tahun depan kamu akan pergi melanjutkan kuliah di Caen?" tanya Tristan setelah cukup lama berbincang penuh basa basi. Tatapannya tidak lepas dari wajah tegas Tata.
"Iya, Tris. Tahun depan. Hm..., nggak lama lagi kok."
"Wow. Kamu nggak cantik saja, Ta. Tapi otak kamu juga sangat encer," puji Tristan. Tata tersenyum dengan bibir yang sedikit mencebik. Dia kurang nyaman dengan puja puji atau basa basi.
"Thanks..." ucap Tata pelan.
Tristan lalu merogoh sakunya.
Tata yang menya
