PART 37 - MEJA MASA LALU.

1810 Words

Ada kesibukan pagi ini di butik Nurul. Tepatnya jam enam pagi, apalagi kalau bukan karena Joya yang sedang melaksanakan titah sang atasan. Sepagi itu Joya sudah membuka butik dan dibantu beberapa karyawannya mereka merapihkan kantor Nurul yang semula hanya berisi meja dan kursi Nurul, kini harus ditambah satu set meja lagi. "Ini gini aja ya jaraknya, gak usah dempetan. Biar ada space untuk keluar dari kursi." Selayaknya seorang kekasih yang bertanggung jawab, Anton membantu Joya. Selain mengangkat satu set meja kerja dari gudangnya menuju butik Nurul, Anton juga ikut merapihkan ruangan Nurul. "Memang buat siapa sih meja ini, kok dadakan amat bosmu?" Anton menepuk tangannya, membersihkan tangannya dari debu yang hinggap karena membawa meja tadi. Ruangan ini awalnya lebar, namun terpaks

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD