23. Kalian Selingkuh?

1806 Words

“Kalian selingkuh? Dia bahkan menangis. Satu kamar, yang perempuan baru mandi ... dan mereka sedang berpelukan. Kurang apa lagi bukti ini?” ucap Zeevanya, tetapi hanya mampu melakukannya dalam hati. Jantung Ayana terasa nyaris copot karena mendadak kepergok. Setelah Atlantis sempat mengatakan kalimat ajaib, dan membuat kesedihan sekaligus luka yang selama ini ia sembunyikan, membuncah. Kini, kebersamaan mereka justru dipergoki Zeevanya. “Jangan dibahas.” Suara Atlantis terdengar jadi sangat dingin. Tak kalah dingin dari tatapannya kepada Zeevanya. Kondisi yang sangat kontras ketika dirinya bersama sekaligus menghadapi Ayana. Perubahan yang begitu cepat, dan sangat berbeda itu juga disertai perubahan emosi sangat kuat. Untuk beberapa saat, Atlantis memalingkan wajah. Ia menyeka asal air

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD